PROMKES
|
(47
& 54)
>WHO 1947 dan UU no. ( / 1960-PK KES
sehat yaitu kedaan sejahtera sempurna dari fiisk, mental, dan sosial yang tidak hanya terbatas pada bebas dari pnyakit / klemahan saja
>WHO 1957
sehat yaitu suatu keadaan dan kualitas dari organ tubuh yang berfungsi secara wajar dengan segala faktor keturunan dan lingkungan yang di punyainya.
>WHO 1986
>WHO 1947 dan UU no. ( / 1960-PK KES
sehat yaitu kedaan sejahtera sempurna dari fiisk, mental, dan sosial yang tidak hanya terbatas pada bebas dari pnyakit / klemahan saja
>WHO 1957
sehat yaitu suatu keadaan dan kualitas dari organ tubuh yang berfungsi secara wajar dengan segala faktor keturunan dan lingkungan yang di punyainya.
>WHO 1986
the proces of enabling people to increase
control over and to improve theirnhealth
Macam-macam pendekatan yg ada dlm bina suasana
-pendekatan individu : individu2 tkoh masy. mnyebarluaskn opini positif thadap perilaku yg d perkenalkan,
cth, pemuka agama rajin 3M
-pdktn kelompok : spt pengurus RT, RW, majelis pengajian, organisasi profesi
-Pdktn Masy. umum : masy umum mbina dan mmanfaatkn radio, tv, kooran agar mjd peduli thdp apa yg d kenalkn
-pendekatan individu : individu2 tkoh masy. mnyebarluaskn opini positif thadap perilaku yg d perkenalkan,
cth, pemuka agama rajin 3M
-pdktn kelompok : spt pengurus RT, RW, majelis pengajian, organisasi profesi
-Pdktn Masy. umum : masy umum mbina dan mmanfaatkn radio, tv, kooran agar mjd peduli thdp apa yg d kenalkn
hal yg harus d perhatikan dl strategi promkes,
a. integrasi dg program keshtn
b. saling mnguntungkan
c. pddkn tatanan
a. integrasi dg program keshtn
b. saling mnguntungkan
c. pddkn tatanan
hub. hari kesehatn nasional 12 november 1955
dg promkes :
pada hari kesehatn nasional 12 november 1955 erat kaitannya dg merubah pola tradisional dlm promkes u/ mciptakan kmitraan sbg upaya promkes o/ pmerinthh n swasta
dg tujuan :
- mningkatkn tg.jwb sosial thdp kshtn
- mningkatkn investasi u/ pmbangunann kshtn
- mningkatkn kmitraan kshtn
- mningkatkn kmampuan perorangann pmberdayaan mash d bidang kshtn
- mningkatkan infrastruktur promkes
pada hari kesehatn nasional 12 november 1955 erat kaitannya dg merubah pola tradisional dlm promkes u/ mciptakan kmitraan sbg upaya promkes o/ pmerinthh n swasta
dg tujuan :
- mningkatkn tg.jwb sosial thdp kshtn
- mningkatkn investasi u/ pmbangunann kshtn
- mningkatkn kmitraan kshtn
- mningkatkn kmampuan perorangann pmberdayaan mash d bidang kshtn
- mningkatkan infrastruktur promkes
tujuan dari kemitraan.
1) Tujuan umum:
a. Meningkatkan percepatan
b. Efektifitas,
kuantitas dilakukan efektif atau tidak
c. Efisiensi
2) Tujuan khusus:
a. Menyamakan persepsi
dan meningkatkan pemahaman untuk mencapai Indonesia sehat 2010
b. Memperluas wawasan
tentang kemitraan
c. Mengembangkan gagasan bangkes
d. Menggalang sumber
daya (dana, tenaga, sarana)
e. Menjalin kemitraan dg bangkes prinsip kemitraan:
-kesetaraan
-keterbukaan
-saling menguntungkan
-kesetaraan
-keterbukaan
-saling menguntungkan
3 strategi dsr promkes:
-integrasi dg program kshtn
-landasan fakta
-pndekatan tatanan
-integrasi dg program kshtn
-landasan fakta
-pndekatan tatanan
. Strategi promkes
Strategi :
1.
Advokasi
Advokasi adalah :
Upaya atau proses untuk memperoleh komitmen, yang dilakukan secara persuasif
dengan menggunakan informasi yang akurat dan tepat.
2.
Bina suasana
Bina suasana adalah
upaya menciptakan opini atau lingkungan sosial yang mendorong individu anggota
masyarakat untuk mau melakukan perilaku yang diperkenalkan
3.
Gerakan pemberdayaan
masyarakat
Pemberdayaan
masyarakat di bidang kesehatan adalah upaya memampukan masyarakat sehingga
mereka mempunyai daya/kekuatan untuk hidup mandiri di bidang kesehatan
4.
Kemitraan
Kemitraan adalah
hubungan (kerjasama) antara dua pihak atau lebih, berdasarkan kesetaraan,
keterbukaan, dan saling menguntungkan.
Usaha pemerintah dalam pelaksanaan perilaku
sehat
1. Tekanan (enforcement)
adalah upaya agar masyarakat merubah perilaku
kesehatan dengan cara2 tekanan, paksaan atau koersi. Upaya ini diwujudkan dalam
bentuk UU, instruksi, dan sangsi2.
2. Edukasi
adalah upaya agar masyarakat berperilaku sehat
dengan cara persuasi, bujukan, himbauan, memberikan informasi melalui
pendidikan kesehatan.
7. 3
pendekatan dalam bina suasana
1)
Bina suasana individu ditujukan pada
individu-individu tokoh masyarakat, menyebarluaskan opini yang positif terhadap
perilaku yang sedang diperkenalkan, misalnya seorang pemuka agama yang rajin
melaksanakan 3M, yaitu menguras, menutup dan mengubur untuk mencegah wabah
demam berdarah
2)
Bina suasana kelompok ditujukan kepada
kelompok masyarakat, seperti pengurus RT, pengurus RW, Majelis pengajian,
organisasi profesi, dll
3)
Bina suasana masyarakat umum dilakukan
terhadap masyarakat umum dengan membina dan memanfaatkan media komunikasi,
seperti radio, tv, koran, dll, sehingga dapat tercipta pendapat umum,
pendekatan ini diharapkan media massa tersebut menjadi peduli dan mendukung
perilaku yang sedang diperkenalkan.
3 Prinsip dasar kemitraan
1.
Kesetaraan
·
kepercayaan penuh
·
dihargai, dihormati
·
pengakuan, kemampuan
2.
Keterbukaan
·
jujur
·
terbuka
·
tidak merahasiakan
3.
Saling menguntungkan
·
keuntungan
·
manfaat
usaha pmerintah dlm plaksanaan prilaku sehat
- preventif
- promotif
- curatif
- mlindungi diri
- aktf dlm grakan sht
the proces of enabling people to increase control over and to improve theirnhealth
- preventif
- promotif
- curatif
- mlindungi diri
- aktf dlm grakan sht
the proces of enabling people to increase control over and to improve theirnhealth
Tidak ada komentar:
Posting Komentar